Beberapa hari ke belakang ini nasabah dirisaukan dengan maraknya isu yang berkembang dan beredar di masyarakat baik dari pesan berantai Whatsapp maupun social media seperti Twitter terkait adanya virus pada aplikasi mBCA. Pihak PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memaparkan soal berbagai isu yang berkembang saat ini. Isu yang beredar tentang tampilan peringatan virus pada aplikasi BCA mobile, hingga klaim dari pihak yang memiliki data nasabah dan penawaran akses ke sistem finansial BCA itu sendiri.
EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F Haryn menegaskan bahwa kabar transfer antar bank Rp.0 adalah informasi yang tidak valid alias tidak benar adanya.
Informasi yang katanya diklaim sebagai data dari BCA, Hera F Haryn juga dapat memastikan bahwa itu sama sekali tidak benar.
"Setelah kami lakukan pengecekan, dapat kami sampaikan bahwa data yang diklaim beredar tersebut berbeda dengan data yang dimiliki oleh BCA," ujarnya melalui keterangan resmi, Jumat (28/8).
Hera pun menuturkan bahwa aplikasi mobile dan website myBCA hanya dapat diakses oleh nasabah itu sendiri dengan menggunakan User ID dan password yang sudah dibuat dan hanya diketahui oleh nasabah itu sendiri. Jadi untuk melakukan transaksi finansial di aplikasi mobile myBCA, nasabah harus memasukkan PIN yang hanya diketahui oleh nasabah pemilik rekening itu sendiri.
Sementara, untuk melakukan transaksi finansial di situs myBCA, nasabah harus memasukkan One Time Password (OTP) dari token KeyBCA. Jadi bisa dipastikan kemungkinan untuk dibobol itu sangat jauh tidak mungkin bisa dilakukan, mengingat keamanan sistem yang begitu ketat.
Hera menegaskan, "Pihak BCA kembali menegaskan bahwa hingga pada saat informasi ini disampaikan, tidak ada satu nasabah pun yang mengalami kerugian finansial di tengah ramainya informasi yang tidak benar ini alias hoax dan klaim oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab."
Terkait isu munculnya pesan peringatan deteksi virus pada saat mengakses aplikasi BCA mobile, Hera menegaskan bahwa itu tidak benar.
Pihak BCA menghimbau kepada para nasabah BCA khususnya agar saat melakukan pemasangan bisa dipastikan memasang atau mendowload aplikasi melalui penyedia resmi baik pada PlayStore maupun AppStore, dan disarankan untuk selalu melakukan update software pada perangkat smartphone secara berkala.