Dunia internet yang berkembang cukup pesat memungkinkan seseorang untuk mengajukan pinjaman uang kapan saja dan dimana saja melalui online. Dengan proses pengajuan yang sangat gampang melalui aplikasi yang terpasang di smartphone, seseorang akan dengan mudahnya mencoba beberapa aplikasi Pinjol yang tersedia dengan harapan pengajuannya bisa cepat disetujui. Cukup bermodalkan Kartu Identitas dan beberapa Dokumen pendukung lainnya pengajuan kredit pinjaman bisa dengan cepat disetujui dan dana pinjaman langsung bisa diterima masuk ke rekening pribadi.
Dari sesuatu hal yang mudah diperoleh inilah yang kadang membuat seseorang lupa bahkan mengabaikan untuk berpikir kritis di awal sebelum melakukannya. Mentang-mentang mendapatkan pinjaman secara mudah lalu karena alasan belum mempunyai cukup dana kemudian melalaikan kewajiban yang harus dilakukannya. Dengan alasan belum bisa membayar tagihan saat tanggal jatuh tempo pada akhirnya dibuat pusing oleh dering notifikasi pesan atau panggilan telepon yang selalu masuk dari pihak pemberi pinjaman.
Berikut hal-hal yang harus dilakukan sebelum calon nasabah mengajukan pinjaman online melalui aplikasi:
Pastikan Legalisasi Aplikasi pemberi pinjaman
Agar terhindar dari teror debt collector ada baiknya cek terlebih dahulu aplikasi pinjol pemberi pinjaman tersebut apakah sudah resmi terdaftar di OJK atau belum. Jika belum, jangan lanjutkan keinginanmu untuk mengajukan melalui aplikasi pinjol ilegal.
Hitung Suku Bunga yang diberlakukan
Hal lainnya yang perlu diperhitungkan adalah besaran persentase suku bunga yang dikenakan. Hindari bunga yang begitu besar, usahakan melakukan pengajuan pada aplikasi pinjaman online legal yang kisaran bunganya masih bisa dianggap wajar dan tak mencekik. Jika memaksa melakukan pengajuan pada aplikasi yang memberlakukan bunga terlalu besar maka jangan mengeluh jika dikemudian hari kamu akan terbebani oleh bunga yang sangat besar pada saat melakukan pembayaran cicilan.
Ketahui Tenor Pinjaman
Penawaran Tenor pinjaman harus bisa disesuaikan dengan kemampuan kamu membayar nantinya. Jangan sampai mengajukan pinjaman dengan tenor yang begitu singkat, ini akan sangat berpengaruh terhadap kemampuan kamu dalam mengangsur cicilan. Memang semakin lama tenor yang dipilih maka akan semakin bertambah pula bunga yang harus dibayarkan, disini kamu dituntut untuk cermat dan pintar dalam kalkulasi menghitung agar sesuai dengan dana pembayaran yang nantinya akan kamu sanggupi. Hindari tenor pinjaman dalam waktu singkat, cari penyedia layanan pinjaman berotoritas yang menyediakan pilihan tenor panjang!
Baca ketentuan beserta syarat-syarat yang diberlakukan
Ini yang kadang sering orang luput, jangan pernah mengabaikan Syarat dan Ketentuan yang berlaku. Syarat dan Ketentuan ini seperti terlihat sepele padahal penting untuk dibaca secara menyeluruh. Telaah dengan cermat dan teliti saat akan mengajukan pinjaman dan usahakan baca semua perjanjian pemberi pinjaman dan hak-hak nasabah sebagai debitur. Pastikan dalam perjanjiannya tak ada sesuatu hal yang nantinya akan merugikan kamu sebagai penerima pinjaman.